Amanda Kunjungi Perajin Golok di Kawasan Cibatu Sukabumi

WASPADA 24

- Redaksi

Senin, 10 Februari 2025 - 21:22 WIB

5018 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KABUPATEN SUKABUMI – Penjabat Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Jawa Barat Amanda Soemedi Bey Machmudin mengunjungi salah satu sentra kerajinan golok di Desa Cibatu, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi, Senin (10/2/2025).

Daerah ini dikenal sebagai penghasil senjata tajam berkualitas tinggi. Dalam kunjungannya, ia bertemu dengan Aas Asyari, perajin golok yang telah mewarisi keahlian dari ayahnya, Syarifudin.

Aas menunjukkan berbagai hasil karyanya, termasuk replika pedang Nabi yang menjadi salah satu koleksi istimewa.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Ini mah tidak ada buatan orang lain. Alhamdulillah dari tangan Pak Haji semua,” ujar Aas.

Amanda pun menanyakan ketahanan produk tersebut. “Berkarat nggak, Pak?” tanyanya. Aas menjelaskan bahwa ada jenis baja yang tahan karat dan beberapa yang memang dibuat khusus sesuai kebutuhan pelanggan.

Bahkan, golok hasil karyanya telah dipesan hingga ke luar negeri, seperti Brunei Darussalam dan Inggris.

“Kemarin dari Kedutaan Turki juga pesan,” tambahnya.

Generasi kedua

Saat berbincang lebih jauh, Aas menceritakan bahwa ia telah berkecimpung dalam dunia perajin senjata tajam sejak duduk di bangku SD kelas tiga.

“Saya generasi kedua, tapi keluarga saya tidak semua meneruskan usaha ini,” ungkap pria berusia 72 tahun itu.

Setelah mengunjungi tempat perajin golok, Amanda melanjutkan kunjungannya ke Dekranasda Kabupaten Sukabumi.

Ia melihat berbagai produk unggulan daerah, termasuk minuman pala khas Sukabumi.

Amanda tampak antusias memilih dan mencicipi beberapa produk makanan dan minuman khas Sukabumi yang memiliki potensi besar untuk dikembangkan lebih luas. (*)

Berita Terbaru

ACEH SINGKIL

Mayat Terikat di Pesantren Aceh Singkil: Perampokan Berujung Maut?

Sabtu, 15 Mar 2025 - 17:55 WIB